Biaya Operasi Cabut Gigi Bungsu – Menjaga kesehatan pada mulut dan gigi merupakan peran penting yang harus dilakukan. Apabila tidak dijaga, maka banyak risiko yang akan terjadi, seperti kurang nyaman, gigi berlubang, infeksi, dan lain sebagainya.
Dalam ilmu kesehatan, masalah pada mulut dan gigi bisa disebut cukup banyak. Salah satu masalah yang sering terjadi yakni pada gigi bungsu. Di mana ketika terjadi infeksi, rasa sakit, atau nyeri, maka gigi bungsu harus cepat dicabut.
Di Indonesia sendiri ada banyak sekali dokter spesialis yang mengatasi operasi cabut gigi. Kita bisa ke rumah sakit, puskesmas, atau klinik. Meski telah tersedia banyak tempatnya, namun biaya operasi cabut gigi bungsu tidaklah murah.
Lalu, berapakah biaya operasinya? Apakah BPJS Kesehatan menanggung biaya operasi cabut gigi bungsu? Untuk mengetahui dua jawaban tersebut, kami akan bantu temukan informasinya secara lengkap di artikel ini.
Daftar Isi
Biaya Operasi Cabut Gigi Bungsu Terbaru
Tempat | Biaya Operasi Cabut Gigi Bungsu |
---|---|
Rumah Sakit | Rp. 2.000.000 – Rp. 5.000.000 |
Puskesmas | Rp. 500.000 – Rp. 1.500.000 |
Klinik | Rp. 1.500.000 – Rp. 4.500.000 |
Tabel rincian di atas menerangkan bahwasanya biaya operasi cabut gigi bungsu berbeda-beda tergantung dari tempatnya. Selain itu, perlu diketahui juga bahwa besaran biaya operasi berbeda untuk jumlah gigi yang dioperasi. Apabila jumlahnya lebih dari satu, maka biaya yang dikeluarkan berlipat.
Jika kamu ke rumah sakit, biaya yang harus disiapkan adalah Rp. Rp. 2.000.000 sampai Rp. 5.000.000, apabila di puskesmas, maka biaya operasi sebesar Rp. 500.000 hingga Rp. 1.500.000, dan sedangkan klinik yakni Rp. 1.500.000 sampai dengan Rp. 4.500.000.
Baca Juga:
- Biaya Perawatan Saluran Akar Gigi di Klinik dan Rumah Sakit 2024
- Biaya Scaling Gigi di Puskesmas BPJS, Non BPJS dan KIS 2024
Meski setiap tempat pelayanan kesehatan memberi ketentuan biaya operasi cabut gigi berbeda-beda, namun penanganan yang diberikan tidak jauh berbeda. Semua dokter yang menangani tentu sesuai dengan ilmu medis yang sesuai.
Lalu, apabila kita punya kartu BPJS Kesehatan, apakah tiap tempat bisa menanggung biaya di atas? Jawabannya adalah sangat bisa. Namun, calon pasien harus memastikan apakah rumah sakit, puskesmas, klinik menyediakan pelayanan BPJS Kesehatan.
Ketika memang menerima pasien BPJS Kesehatan, maka akan diberikan keringanan pada biaya operasi cabut gigi. Biasanya tiap tempat pelayanan kesehatan punya ketentuan sendiri dalam memberi diskon biayanya.
Kapan Melakukan Operasi Cabut Gigi Bungsu
Gigi bungsu adalah salah satu bagian gigi yang tumbuh paling akhir setelah gigi susu dan terletak di rahang paling belakang. Secara umum, setiap orang punya empat gigi bungsu, dua di rahang atas dan dua lagi di rahang bawah.
Setiap orang sudah dipastikan punya gigi bungsu, akan tetapi tidak semua gigi bungsu bisa tumbuh dengan. Biasanya ada yang mengalami pertumbuhan sebagian atau gigi bungsu yang terimpaksi.
Ada ciri-ciri gigi bungsu impaksi, antara lain tumbuh ke arah gigi geraham di sebelahnya, tumbuh ke belakang mulut, tumbuh hanya sebagian karena ruang tumbuh gigi tidak cukup, atau bisa tertanam di dalam tulang rahang.
Saat terjadi pertumbuhan gigi bungsu yang tidak normal, maka harus dilakukan tindakan yakni dengan operasi. Ada beberapa waktu di mana kapan harus lakukan operasi cabut gigi bungsu di rumah sakit, puskesmas, atau klinik, antara lainnya:
- Merasakan rasa sakit dan nyeri di area geraham belakang.
- Muncul tanda bengkak pada area gusi.
- Adanya infeksi di gusi.
- Munculnya kista atau tumor di sekitar gigi geraham bungsu.
- Saat makan, ada sisa makanan yang mudah tersangkut di gigi geraham bungsu.
- Terdapat kerusakan pada gigi atau di sekitar geraham gigi bungsu.
- Sering terjadi pada gusi berdarah.
- Munculnya nanah dari area impaksi.
Selain beberapa tanda di atas, kamu pun bisa langsung ke rumah sakit atau pun puskesmas jika memang ada rasa kurang nyaman di bagian geraham belakang. Dengan penanganan lebih dini, maka setidaknya mengurangi resiko besar.
Prosedur Operasi Cabut Gigi Bungsu
Seperti yang sudah dijelaskan di awal tadi, bahwasanya setiap dokter memiliki prosedur yang sama dalam menangani operasi cabut gigi bungsu, baik itu di rumah sakit, puskesmas, maupun di klinik. Berikut beberapa prosedur dokter dalam melakukan operasi:
Pemeriksaan Awal
Prosedur pertama, dokter akan memeriksa kondisi pasien untuk memastikan tubuh dalam keadaan sehat. Sesekali dokter juga akan memberi pertanyaan mengenai riwayat penyakit yang pernah dialami pasien. Apabila kondisi pasien baik, maka bisa dilangsungkan langkah berikutnya.
Pembiusan
Prosedur kedua, dokter akan memulai operasi dengan langkah awal yakni pembiusan. Cara ini dilakukan supaya pasien saat menjalani operasi tidak merasakan sakit. Dalam pembiusan, ada beberapa jenis bius operasi, antara lain bius lokal, bius sedasi, dan bius total. Dari ketiga jenis tersebut, pasien bisa pilih salah satu.
Operasi Cabut Gigi Bungsu
Apabila kedua prosedur telah dilakukan, maka selanjutnya dokter akan mulai proses operasi cabut gigi bungsu. Sesuai ilmu medis, dokter akan memulai dengan membuat sayatan pada gusi untuk memperluas akses pengeluaran gigi bungsu.
Setelah gigi bungsu berhasil dikeluarkan, dokter akan memberikan area bekas pengeluaran gigi. Jika memang dibutuhkan, dokter akan lakukan penjahitan pada area gusi yang telah dioperasi.
Melalui tahapan prosedur di atas, pastikan kamu lebih dulu berdiskusi dengan dokter. Tanyakan beberapa hal yang memang tidak diketahui apa merasa ada yang kurang tepat dalam penanganan operasi cabut gigi bungsu.
Proses Pemulihan Operasi Cabut Gigi Bungsu
Setelah berhasil melakukan operasi pada gigi bungsu, kamu tinggal melakukan pemulihan. Proses pemulihan pasca operasi sendiri berbeda-beda tergantung dari kita. Misalnya pada kompleksitas operasi serta kondisi kesehatan.
Di bawah ini adalah beberapa tahapan pemulihan setelah operasi cabut gigi bungsu:
- Adanya pembekuan darah di area operasi. (HARI KE 1)
- Adanya pembekakan di area mulut dan pipi. (HARI KE 2)
- Kembali ke dokter untuk dilakukan pemeriksaan kondisi. (HARI KE 7)
- Rahang akan terasa kaku dan nyeri. (HARI KE 10)
- Semua keluhan operasi sudah membaik. (HARI KE 14)
Jadi, secara umum pemulihan pasca operasi cabut gigi bungsu akan berlangsung selama kurang lebih 14 hari. Namun, jika lebih dari itu, kamu harus secepat mungkin kembali ke rumah sakit untuk meminta saran kepada dokter.
Rekomendasi Tempat Operasi Cabut Gigi Bungsu
Setelah memperoleh banyak informasi, tidak lupa kami juga akan berikan rekomendasi tempat operasi cabut gigi bungsu. Di mana beberapa tempat yang kami pilih merupakan tempat pelayanan yang tarif biaya tidak terlalu mahal.
- Cling Dental Clinic, Depok
- Klinik Pintar Dermaga Raya, Jakarta
- RSGM Universitas Jember
- RSKGM Kota Bandung
- RSUD Kota Banjar
- RSGMP Unsoed, Purwokerto
- Puskesmas Pakem, Sleman Yogyakarta
- Puskesmas Poasia, Kendari
- Puskesmas Kedungpring, Lamongan
Kesimpulan
Operasi cabut gigi bungsu merupakan suatu tindakan yang sesuai ketika terjadi impaksi atau rasa kurang nyaman. Untuk biaya operasi pun berbeda-beda tergantung dari tempatnya dan kriteria impaksi pada gigi bungsu.
Kiranya itu ulasan dari kami mengenai biaya operasi cabut gigi bungsu beserta informasi lainnya seperti prosedur penanganan hingga rekomendasi tempat operasi. Dengan adanya artikel ini setidaknya bisa jadi bahan pertimbangan atau bacaan bermanfaat bagi semua orang.