Biaya Tes Kesuburan Suami Istri – Bagi Anda pasangan pasangan suami istri yang berkeluarga sudah lama namun tidak kunjung diberikan keturunan. Pastinya berbagai cara dilakukan untuk segera hamil dan dikaruniai buah hati.
Salah satu metode pertama adalah melakukan tes kesuburan suami istri baik di klinik, puskesmas maupun Rumah Sakit. Dengan tes kesuburan suami istri ini nantinya akan keluarkan hasil terkait apakah dari sisi pria atau wanita yang alami masalah.
Namun sebelum menjalani tes kesuburan kesuburan suami istri, pastinya banyak dari Anda yang bertanya mengenai besaran biaya tes kesuburan suami istri. Hal itu untuk mempersiapkan uang dibutuhkan dan mengantisipasi pembengkakan biaya.
Mengenai biaya tes kesuburan suami istri tersebut, pada kesempatan kali biayasehat.com akan berikan informasi biayanya secara lengkap baik biaya pemeriksaan kesuburan bagi pasangan (pria atau wanita) di klinik, Puskesmas dan Rumah Sakit. Agar lebih jelas mengenai biaya tes kesuburan suami istri silahkan simak di bawah ini:
Daftar Isi
Kapan Harus Jalani Tes Kesuburan?
Terdapat waktu tertentu di mana suami istri perlu periksa kesuburan, terutama jika pasangan sedang merencanakan sebuah kehamilan. Bagi wanita, saat terbaik untuk periksa kesuburan yakni:
1. Usia di Bawah 35 tahun
Di usia ini, umumnya istri / wanita butuh waktu sekitar satu tahun untuk sukses dalam program kehamilan. Namun jika hasil belum positif juga, alangkah baiknya segera tes kesuburan.
2. Usia di Atas 35 Tahun
Tidak hanya usia di bawah 35 tahun, akan tetapi di atas 35 tahun juga sebaiknya periksa kesuburan. Untuk pria biasanya usia 35-40 tahun lebih sulit untuk berhasil dalam jalani program kehamilan dan bagi wanita usia 35 tahun adalah usia puncak kesuburan.
3. Saat Alami Keguguran
Jika Anda istri / wanita sering test pack dan menunjukkan hasil positif namun berakhir dengan keguguran. Alangkah baiknya Anda melakukan tes kesuburan, karena dengan tes ini akan dilakukan pemeriksaan keselurhan apakah ada masalah dengan rahimnya.
4. Berat Badan Ideal
Banyak dari Anda tidak menyadari jika masalah berat badan akan mempengaruhi kesuburan. Pastikan jika miliki berat badan tidak kurang dari 45 kilogram, dengan indeks massa tubuh sebelum hamil lebih dari 18 kilogram / meter persegi.
Baca Juga : Biaya Tes Mantoux di Prodia Terbaru 2024
Biaya Tes Kesuburan Suami Istri
Setelah berhasil mengetahui kapan waktu yang tepat untuk tes kesuburan suami istri, langkah selanjutnya mari ke pembahasan utama mengenai besaran biaya tes kesuburan suami istri di beberapa tempat. Lebih jelasnya simak biaya tes kesuburan di bawah ini:
1. Rumah Sakit dan Klinik
Untuk biaya tes kesuburan yang dilakukan di Rumah Sakit dan klinik besarannya tidak sama antara Rumah Sakit. Namun secara umum estimasi biaya tes kesuburan suami istri di Rumah Sakit butuh biaya sekitar Rp 200 ribu – Rp 3 juta.
RUMAH SAKIT | BIAYA TES |
---|---|
Siloam Hospital Bogor | Rp 3 juta |
Klinik Teratai Gading Pluit | Rp 1,5 juta |
Rumah Sakit Ridhogalih Sukabumi | Rp 440 ribu |
Siloam Hospitals Manado | Rp 3,29 juta |
Laboratorium Klinik Kimia Semua Kota | Rp 460 ribu |
Siloam Hospitals Kebun Jeruk | Rp 214 ribu |
G Lab Daan Mogot | Rp 1,9 juta |
GS Lab Depok | Rp 1,9 juta |
GS Lab Gunung Sahari | Rp 1,9 juta |
GS Lab Kelapa Gading | Rp 1,9 juta |
Klinik Fertilitas Bocah Indonesia Tangerang | Rp 750 ribu |
Mitra Keluarga Bekasi | Rp 2,1 juta |
Tidak hanya tes kesuburan, para pria atau para suami juga bisa melakukan tes sperma saja. Di beberapa klinik dan Rumah Sakit sediakan fasilitas ini, sedangkan untuk rincian biaya tes sperma pria kisaran Rp 90 – Rp 500 ribu.
2. Puskesmas
Apakah bisa tes kesuburan di Puskesmas? Jawabannya Bisa. Hanya saja tes kesuburan suami istri di Puskesmas relatif dan terbilang terbatas yakni hanya mencakup tes darah, tes urine, dan Ultrasonografi (USG) dasar saja. Besaran biaya tes kesuburan suami istri di Puskesmas yakni kisaran Rp 100 – Rp 500 saja.
3. Prodia
Pasangan suami istri juga bisa melakukan tes kesuburan di klinik Prodia. Besaran biaya tes kesuburan suami istri di klinik Prodia untuk tes sperma yakni Rp 445.000, biaya tersebut berlaku di semua klinik Prodia semua cabang.
Baca Juga : Biaya Tes DNA di Puskesmas BPJS, Non BPJS dan KIS 2024
Prosedur Tes Kesuburan Suami Istri
Setelah berhasil mengetahui kapan waktu yang tepat dan biaya tes kesuburan suami istri di atas, selanjutnya tinggal mengetahui prosedur tes kesuburan baik bagi pria maupun wanita.
Suami (Pria)
Dalam tes kesuburan pria nantinya akan ada beberapa jenis tes yang dilakukan seperti misalnya ada tes sperma, tes, tes hormon, tes genetik, biopsi testis, hingga tes penyakit menular seksual. Sedangkan untuk prosedurnya yakni:
- Analisis Sperma : Pasien akan diminta memberikan sampel air mani untuk diperiksa, air mani ini bisa didapatkan dengan cara masturbasi atau saat melakukan hubungan suami istri dengan pasangan.
- USG : Bertujuan mendeteksi kemungkinan adanya masalah atau gangguan pada organ reproduksi pria.
- Pemeriksaan Hormon : Tes ini penting untuk tentukan tingkat testosteron dan hormon pria lainnya.
- Biopsi Testis : Tes ini miliki tujuan untuk diagnosis adanya kemungkinan masalah pada proses produksi sperma, namun tes ini hanya dilakukan di beberapa kasus saja.
- Pemeriksaan Chlamydia : Tes dengan tujuan periksa apakah terdapat chlamydia, penyakit yang bisa menyebabkan kemandulan.
- Pemeriksaan Genetik : Kelainan genetik juga bisa menyebabkan kemandulan, sebab itu tes ini penting dilakukan.
Istri (Wanita)
Sedangkan untuk tes kesuburan wanita ada beberapa rangkaian khusus yang nantinya dilakukan. Di antara lain tes kesuburan suami istri bagi pihak istri atau wanita yakni:
- Tes Ovulasi : Bertujuan mengukur tingkat hormon untuk tentukan apakah pasien berovulasi dan hasilkan sel telur secara teratur atau tidak.
- Tes Hormon : Tes kesuburan ini sebenarnya tidak wajib, tapi mungkin pasien akan disarankan melakukan tes hormon seperti hormon tiroid dan kelenjar pituitari yang juga turut memengaruhi proses reproduksi.
- Pemeriksaan Cadangan Sel Telur di Ovarium : Tes kesuburan ini biasanya diawali dengan pemeriksaan hormon di awal siklus menstruasi dan tes ini akan ketahui kualitas dan jumlah sel telur yang tersedia untuk ovulasi.
- Hysteroscopy : Tes kesuburan ini dilakukan dengan cara memasukkan alat khusus melalui leher rahim untuk pantau kondisi rahim dan periksa apakah ada kelainan atau tidak.
Kesimpulan
Demikian kiranya pembahasan dapat biayasehat.com sampaikan mengenai biaya tes kesuburan suami istri. Untuk besaran biaya tes kesuburan dapat dikatakan bervariatif tergantung tempat dan jenis tes yang dilakukan, namun dari pembahasan di atas biaya mulai dari Rp 90 ribu – 3 jutaan.
Selain biaya tes kesuburan suami istri di atas, kami juga jelaskan juga mengenai kapan waktu yang tepat untuk melakukan tes dan prosedur tes kesuburan bagi pria / suami dan wanita istri. Diharapkan dengan adanya pembahasan biaya tes kesuburan di atas dapat bermanfaat untuk semua yang membutuhkan.